Want to create interactive content? It’s easy in Genially!

Get started free

Multimedia Interaktif S

Wida Azhara

Created on May 22, 2025

Multimedia Interaktif SIPMA Berbasis Literasi Sains Topik Sistem Pernapasan Manusia di Sekolah Dasar

Start designing with a free template

Discover more than 1500 professional designs like these:

Piñata Challenge

Teaching Challenge: Transform Your Classroom

Frayer Model

Math Calculations

Interactive QR Code Generator

Interactive Scoreboard

Interactive Bingo

Transcript

Materi Sistem Pernapasan Manusia Berbasis Literasi Sains

  • Pada tampilan awal, silahkan klik ‘start’ untuk memulai menggunakan multimedia interaktif SIPMA Berbasis Literasi Sains.
  • Silahkan anak-anak buka setiap menu, dari mulai kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran.
  • Pada menu materi, anak-anak akan membaca dan menyimak sajian materi.
  • Pada menu kuis pembelajaran terdapat sub menu yaitu game dan evaluasi.
  • Silahkan anak-anak dapat mengakses semua menu satu per satu.
  • Kemudian ada menu pengembang yang menyajikan informasi mengenai pembuat multimedia interaktif SIPMA Berbasis Literasi Sains.

Informasi Media

Menutup Tampilan

Selanjutnya

Memulai Media

Home

Kembali

Belajar Apa Hari ini?

Ayo, Coba Jawab!

Fakta Sains Keren

Untuk Guru

Info Pengembang

Apa saja organ pernapasan manusia?

Apa Itu Bernapas?

Apa yang Membuat Napas Kita Terganggu?

Bagaimana Sih Cara Bernapas Itu?

Bagaimana Cara Menjaga Pernapasan Kita?

Hidung

Faring

Laring

Trakea

Paru-paru

Bronkus

Bronkiolus

Alveolus

Diafragma

Udara masuk melalui hidung, melewati tenggorokan, dan menuju paru-paru.

Udara yang mengandung karbon dioksida dikeluarkan dari paru-paru.

Saat kita menarik napas, dada membesar. Ruang di dalam tubuh jadi lebih longgar, jadi udara dari luar masuk ke paru-paru.

Seperti botol kosong, kalau botol ditekan lalu dilepas udara langsung masuk. Karena dari luar tekanannya besar.

Asma

TBC

Flu

Kanker

Fakta nyata:

  1. Berdasarkan data Kemenkes RI tahun 2020, sekitar 4,5% penduduk Indonesia menderita asma
  2. Polusi udara dan juga alergi adalah pemicu umum kambuhnya asma
  3. Asma tidak menular, tetapi bisa diturunkan secara genetik.

+ Ilustrasi saluran pernapasan

Rajin berolahraga.

Hindari polusi udara.

Hindari merokok dan asap rokok.

Konsumsi makanan sehat.

"Paru-paru kita bekerja setiap saat, supaya kita bisa bernapas, bermain, dan belajar. Tapi ada bahaya besar yang bisa merusaknya, yaitu rokok dan asap rokok."

Rokok mengandung banyak zat berbahaya, seperti nikotin dan tar. Jika kita merokok, atau sering menghirup asap rokok (perokok pasif), paru-paru bisa rusak. Bisa jadi sesak napas, batuk, bahkan terkena penyakit serius seperti kanker paru-paru.

+ Ilustrasi paru-paru perokok

Menurut Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2024 perokok aktif di Indonesia kini mencapai 70 juta orang, dengan mayoritas adalah anak muda. Sekitar 7,4% perokok aktif adalah anak-anak dan remaja berusia 10 hingga 18 tahun, dan kelompok usia 15–19 tahun mencatatkan prevalensi tertinggi, yaitu 56,5%.

Solusi untuk mengurangi jumlah perokok aktif, terutama di kalangan anak muda, diperkuat dengan adanya Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. UU ini mencakup pengaturan lebih ketat terhadap produk tembakau dan rokok elektrik sebagai zat adiktif yang berbahaya.

Olahraga seperti lari, bersepeda, dan bermain bola membuat tubuh kita bergerak lebih banyak. Saat berolahraga, paru-paru bekerja lebih keras untuk mengambil oksigen dan membuang karbon dioksida. Ini melatih paru-paru agar tetap sehat dan kuat.

Polusi udara berasal dari asap kendaraan, pabrik, dan pembakaran sampah. Zat berbahaya di udara bisa masuk ke paru-paru dan menyebabkan batuk, sesak napas, bahkan sakit paru-paru. Karena itu, penting bagi kita untuk menghindari tempat yang penuh asap dan memilih lingkungan yang bersih.

Faktanya menurut IQAir 2024, kota besar seperti Jakarta, Medan, dan Surabaya termasuk dalam daftar kota dengan kualitas udara tidak sehat.

Makanan sehat seperti buah dan sayur mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang membantu menjaga paru-paru tetap sehat. Vitamin C (dari jeruk, jambu) membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Vitamin E (dari alpukat, kacang-kacangan) membantu melindungi paru-paru dari kerusakan akibat polusi.

True and False

Drag and Drop

TRUE

or

falsE

start
Question 1/10
Question 2/10
Question 3/10
Question 4/10
Question 5/10
Question 6/10
Question 7/10
Question 8/10
Question 9/10
Question 10/10

Quiz selesai!

start
Trakea
Bronkus
Alveolus
Paru-paru
Laring
Faring
Diafragma
Bronkiolus
Hidung
Lihat Jawaban
Hidung
Laring
Faring
Trakea
Paru-paru
Bronkus
Bronkiolus
Alveolus
Diafragma

Tahu nggak? Rata-rata manusia bernapas sekitar 17.000 - 30.000 kali setiap hari.

Itu artinya paru-paru bekerja tanpa henti, bahkan saat kita tidur. Ayo Hitung! Pasang stopwatch 1 menit dan hitung berapa kali kamu bernapas. Berapa totalnya kalau dikali 1 hari? Mari lakukan percobaan berikut.

Duduk

Berdiri

Berjalan

Merancang, Mencoba, dan Menemukan Jawaban Secara Ilmiah

Sebelum melakukan percobaan, jawablah pertanyaan dibawah ini1

Mari membuat dugaan!

Merancang, Mencoba, dan Menemukan Jawaban Secara Ilmiah

Sebelum melakukan percobaan, jawablah pertanyaan dibawah ini1

Mari membuat dugaan!

Merancang, Mencoba, dan Menemukan Jawaban Secara Ilmiah

Mari menentukan variabel percobaan!

Duduk selama 1 menit

00:00

Berdiri selama 1 menit

00:00

Jalan ditempat selama 1 menit

00:00

Merancang, Mencoba, dan Menemukan Jawaban Secara Ilmiah

Setelah melakukan percobaan, isilah LKPD pada link dibawah ini:

https://bit.ly/LKPDLiterasiSains

atau scan code QR dibawah ini:

Di dalam paru-paru ada jutaan alveolus. Kalau semua permukaannya dibentangkan, luasnya bisa seluas lapangan tenis.

Luas besar ini membuat oksigen lebih mudah berpindah ke darah. Bayangkan, Semakin banyak jendela yang dibuka, semakin mudah angin masuk!

Saat udara masuk, rambut halus & lendir di hidung menyaring debu dan kuman. Udara juga dihangatkan & dilembapkan agar paru-paru tidak “kaget”.

Eksperimen Mini: Tarik napas pelan lewat hidung, lalu lewat mulut. Rasakan bedanya—mana yang lebih sejuk?

Saat kita batuk, udara keluar dengan kecepatan sampai 80 km/jam hampir secepat mobil di jalan tol! Kecepatan tinggi ini membantu mendorong benda asing keluar dari tenggorokan. Pertanyaan: Menurutmu, apa yang terjadi kalau kita batuk tanpa menutup mulut?

Paru-paru kiri sedikit lebih kecil daripada yang kanan. Hal ini memberi ruang untuk jantung yang berada di sisi kiri dada. Coba Raba: Letakkan tangan di dada kiri. Dengarkan detak jantung sambil menarik napas rasakan kerja sama dua organ penting ini!

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan kualitas udara buruk bisa memicu asma dan TBC.

Lakukan aksi keren dengan menanam pohon di rumah atau sekolah. Pohon menyerap Karbondioksida dan menghasilkan Oksigen yang kita butuhkan!

Ruang Lingkup Literasi Sains

Tujuan Pembelajaran

Petunjuk Penggunaan

Kompetensi Dasar

Menjelaskan organ pernapasan dan fungsinya pada hewan dan manusia, serta cara memelihara kesehatan organ pernapasan manusia Membuat model sederhana organ pernapasan manusia

3.2 4.2

Setelah menggunakan multimedia interkatif SIPMA, peserta didik dapat menjelaskan fungsi organ pernapasan dan proses pernapasan secara runtut dan tepat. Melalui kegiatan percobaan dan pengisian LKPD, peserta didik dapat merancang dan melakukan penyelidikan sederhana tentang frekuensi pernapasan. Setelah mengamati hasil penyelidikan, peserta didik dapat mengolah dan menafsirkan data frekuensi napas dengan benar dan menarik Kesimpulan sesuai bukti. Melalui diskusi dan refleksi materi, peserta didik dapat mengidentifikasi cara menjaga sistem pernapasan dan menjelaskan pentingnya pola hidup sehat secara ilmiah.

1. 2. 3. 4.

Merancang dan mengevaluasi penyelidikan ilmiah

Menjelaskan Fenoma secara Ilmiah

Menginterpretasi data dan bukti secara ilmiah

Aktivitas praktik menghitung frekuensi napas dengan stopwatch dan pengisian LKPD

Menafsirkan data hasil pengamatan, lalu menarik kesimpulan dari data yang dikumpulkan

Ilustrasi sistem tubuh, narasi video, studi kasus sederhana

Wida Azhara

NIM. 2108647

Pembimbing

Dr. Ghullam Hamdu, M.Pd

Muhammad Rijal W Muharram, M.Pd

NIP. 198006222008011004

NIP. 920200819920701101

Kalian pernah melihat cabang-cabang kecil pada ranting pohon? Nah, setelah udara melewati bronkus, udara akan masuk ke cabang-cabang kecil yang disebut bronkiolus. Bronkiolus adalah saluran kecil di dalam paru-paru yang mengantar udara ke tempat pertukaran oksigen.

+ Model 3D Bronkiolus

Pernahkah kalian bernapas lewat mulut saat hidung tersumbat? Atau menarik napas dalam-dalam lewat hidung? Nah, udara dari hidung dan mulut kalian akan bertemu di satu jalur yang sama, namanya faring! Faring menjadi jalan utama sebelum udara masuk lebih dalam ke paru-paru.

+ Model 3D Faring

Ada otot khusus di bawah paru-paru kita, namanya diafragma. Diafragma ini seperti trampolin yang bisa bergerak naik turun. Saat kita menarik napas, diafragma turun. Ini membuat ruang di dada jadi lebih luas, dan udara bisa masuk. Saat kita menghembuskan napas, diafragma naik lagi, dan udara keluar. Ini terjadi karena perubahan tekanan udara di dalam tubuh kita.

+ Model 3D Diafragma

Hidung bukan cuma buat mencium bau, lho! Di dalam hidung, ada rambut kecil dan lendir yang menyaring debu dan kuman dari udara. Udara juga dihangatkan agar tidak membuat paru-paru kaget saat masuk. Ini penting agar paru-paru tetap sehat dan tidak terkena kotoran dari luar.

+ Model 3D Hidung

Pernahkah kalian melihat balon yang mengembang saat ditiup? Paru-paru kita juga seperti itu, lho! Saat kita menarik napas, paru-paru akan mengembang dan mengambil oksigen. Saat kita menghembuskan napas, paru-paru mengempis untuk membuang karbon dioksida. Jadi, paru-paru bekerja seperti balon yang terus mengembang dan mengempis setiap kali kita bernapas.

Paru-paru terletak di rongga dada tubuh. Manusia mempunyai dua paru-paru, yaitu paru-paru bagian kanan dan kiri. Paru-paru terdiri atas satuan kecil yang dinamakan alveolus.

+ Model 3D paru-paru

Di dalam paru-paru, ada bagian kecil seperti buah anggur yang disebut alveolus. Nah, di sinilah oksigen dari udara masuk ke darah. Kok bisa? Karena udara di alveolus banyak mengandung oksigen, sedangkan darah kita lebih sedikit oksigennya. Jadi, oksigen berpindah dari alveolus ke darah, seperti air yang mengalir dari tempat tinggi ke rendah. Sebaliknya, karbon dioksida yang tidak dibutuhkan tubuh pindah dari darah ke alveolus, lalu kita buang saat menghembuskan napas.

+ Model 3D Alveolus

Pernahkah kalian melihat jalan besar yang bercabang ke dua arah? Nah, di dalam tubuh kita juga ada jalan udara yang bercabang sebelum masuk ke paru-paru, namanya bronkus. Bronkus adalah cabang dari trakea yang mengarahkan udara ke paru-paru kanan dan kiri saat kita bernapas.

Pada persimpangan tersebut terdapat sensor batuk. Jika ada nasi atau benda asing pada saluran pernapasan maka benda itu akan didorong ke atas dengan cara batuk. Itu sebabnya jika tersedak, secara spontan kalian akan batuk. Hal ini untuk menghindari masuknya benda-benda asing ke dalam paru-paru.

+ Model 3D Bronkus

Trakea

Pernahkah kalian menarik napas dalam-dalam setelah berlari? Udara yang kalian hirup itu perlu jalan untuk sampai ke paru-paru, lho! Nah, jalan utama itu disebut trakea. Trakea adalah pipa saluran napas yang menghubungkan tenggorokan dengan paru-paru. Setiap kali kalian bernapas, udara akan lewat trakea dulu sebelum masuk ke paru-paru.

+ Model 3D Trakea

Mengapa kalian bisa bernyanyi, tertawa, atau berteriak? Itu karena ada bagian di tenggorokan yang membantu menghasilkan suara, namanya laring! Saat udara lewat laring, pita suara bergetar dan menghasilkan bunyi yang kalian gunakan untuk berbicara.

+ Model 3D Laring